Senin, 22 September 2014

7 Keajaiban Dunia Yang Baru

7 KEAJAIBAN DUNIA YANG BARU

1. TAJ MAHAL

7 keajaiban dunia 

 Ada satu guyonan yang masih saya ingat sejak dari kecil dulu yaitu tentang kenapa Taj Mahal bisa jadi salah satu dari 7 keajaiban dunia. Itu semua karena namanya Taj Mahal, coba kalo Taj Murah pasti ga jadi deh tuh. Namun yang pasti Taj Mahal memang sangat megah dan indah. Apabila disaksikan sepintas, mungkin bangunan ini terlihat hanya terbuat dari beton. Namun  jika dicermati lebih dekat lagi, bangunan ini sebenarnya diperindah dengan 43 jenis batu permata diantaranya berlian, jed, kristal, topaz dan nilam. Bangunan ini dibuat adalah sebagai makam bagi istri kaisar Mughal shah Jahan yang berdarah persia. Maka tidak heran gaya arsitekturnya adalah gaya arsitektur arabia. Pembangunan Taj Mahal sendiri membutuhkan waktu sekitar 22 tahun lamanya dengan jumlah pekerja yang sangat banyak yaitu 20.000 orang.

2. KOLOSEUM

7 keajaibandunia koloseum 

 Sepintas nama koloseum menjadi sangat tidak asing bagi para penggemar anime One Piece. Namun bukan One piece yang akan saya bahas. Koloseum terletak di kota Roma, Italia. Dulunya Koloseum adalah sebuah arena dimana para gladiator bertarung hingga mati. Bangunan ini bisa dibilang sebagai karya besar arsitektur peradaban romawi kuno karena bangunan ini memiliki tinggi 48 meter, panjang 188 meter, lebar 156 meter, serta memiliki luas seluruh area bangunanya sekitar 2.5 ha. Namun tetap saja budaya gladiator mencerminkan wajah sebenarnya dari bangsa romawi yang kelam. Pertarungan sampai mati dinikmati sabagai tontonan.

3.  Chichén Itzá

keajaiban dunia  Chichén Itzá 

 Situs ini terletak di Meksiko semenjak abad 800 SM. Chichén Itzá didirikan oleh raja suku Toltec yaitu Quetzalcoatl yang datang ke Semenanjung Yukatan bersama pasukannya. Pada masa itu suku Maya sudah lebih dulu bermukim di wilayah tersebut. Kemudian suku maya dan suku Toltec bersama-sama mulai membangun berbagai kuil yang menyerupai piramid. Dari sini dapat disimpulkan bahwa periode puncak dari Chichen Itza adalah gabungan dari dua kebudayaan, yaitu kebudayaan suku Toltec dan suku Maya.  Situs ini, dianggap sebagai simbol pemujaan serta ilmu pengetahuan pada masanya.

4. MACHU PICCHU

keajaiban dunia Machu Picchu 

 Machu Picchu adalah sebuah kota yang hilang. Diyakini juga sebagai kota peradaban inca kuno yang hilang karena memiliki kemiripan pada segi arsitekturnya yaitu bangunan tembok berpelitur. Kota ini dibangun kira-kira pada tahun 1450. Bangunan utamanya ada 3 yaitu Intihuatana, Kuil Matahari, dan Ruangan Tiga Jendela. Tempat-tempat tersebut dikenal sebagai tempat yang sakral.

5. PATUNG KRISTUS RIO

patung kristus redeemed 

 
Terletak di kota Rio De Janeiro, Brazil, patung ini memiliki tinggi 38 meter dan terletak di atas Gunung Corcovado dengan ketingian 710 meter. Dalam bahasa Portugis: Cristo Redentor adalah sebuah patung Yesus Kristus yang menampilkan gaya arsitektur Art Deco terbesar.

6. PETRA

 
keajaiban dunia petra 

 Ada yang ingat salah satu tempat shotting film transformer ini? Petra dalam bahasa Yunani berarti "Batu" dan dalam bahasa Arab : البتراء, al-Bitrā merupakan situs arkeologikal yang berada di Yordania. 

7. TEMBOK BESAR CINA

tembok besar tiongkok cina china 

Tembok Besar China atau yang juga dikenal dengan nama tembok besar tiongkok adalah sebuah tembok terpanjang yang pernah dibangun oleh manusia dalam sejarah perkembangan manusia hingga saat ini. Nama asli dari tembok ini dalam bahasa mandarin adalah Wànlĭ Chángchéng, yang berarti Tembok Sepanjang 10.000 Li. Hasil penelitian pemerintah RRC menemukan bahwa tembok sepanjang 8.851 km tersebut dibangun pada masa pemerintahan dinasti Ming.

 
Selesai sudah saya dalam membahas 7 keajaiban dunia. Yang pasti adalah terlepas dari gelar yang diberikan pada mereka, tempat-tempat ini memiliki keunikan nya sendiri yang membuat orang kagum dan berpikir akan kehebatan pembuatnya. Oleh karena itu kita juga tidak boleh kecewa terhadap Borobudur yang  sudah tidak lagi termasuk diantara Tujuh keajaiban dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar