Selama ini muncul anggapan yang mengatakan bahwa semakin maskulin
seorang pria, maka kualitas sperma di dalam tubuhnya pun akan semakin
sehat. Namun sebenarnya tanda tersebut bisa dideteksi dari kebiasaan
yang mereka lakukan sehari-hari.
Berikut adalah indikator dari sehat atau tidaknya kualitas sperma seorang pria seperti dilansir dari boldsky.com.
Tidak merokok
Hal
ini mungkin merupakan kabar buruk bagi para perokok. Sebab kandungan
nikotin di dalam rokok mampu mengurangi kesehatan sperma dan mengurangi
jumlah sperma Anda.
Tidak berperut buncit
Telah
terbukti secara ilmiah bahwa lemak di perut mampu mengganggu kesehatan
testikel Anda dan mengganggu distribusi hormon di bagian bawah tubuh
Anda. Hal ini dapat menyebabkan produksi sperma yang tidak sehat.
Suka makan ikan
Kandungan
asam lemak omega 3 yang ditemukan di dalam ikan sangat baik untuk
peningkatan kualitas dan kuantitas sperma Anda. Selain itu nutrisi sehat
tersebut mampu meningkatkan pergerakan sperma.
Jarang mengonsumsi junk food
Junk
food atau makanan olahan dapat menyebabkan kerusakan kualitas sperma
dan mengganggu tingkat testosteron Anda yang berujung pada terganggunya
kesehatan sperma.
Tidak memakai celana dalam terlalu ketat
Mengenakan
pakaian dalam terlalu ketat selain tidak baik untuk kesehatan kulit
reproduksi Anda juga mampu mempengaruhi kesehatan sperma. Sebab pakaian
ini mampu memanaskan skrotum dan menaikkan suhu yang mampu membunuh
sperma.
Mengurangi naik sepeda motor
Mengendarai
sepeda motor dalam waktu berjam-jam di tengah lalu lintas yang padat
dapat memanaskan skrotum Anda. Sehingga sel sperma akan terbunuh dan
mengurangi jumlah sperma.
Tidak menyimpan ponsel di saku
Ponsel
mampu memancarkan radiasi yang dapat merusak jumlah sperma Anda. Oleh
karena itu hindari untuk menyimpannya di dekat alat reproduksi termasuk
saku celana Anda.
Itulah beberapa indikator yang bisa menunjukkan
apakah sperma Anda sehat atau tidak. Apakah tanda di atas ada di dalam
tubuh Anda?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar